Indonesia bakal turut membahas kemitraan fesyen di BRICS+ Fashion Summit yang akan digelar pada bulan ini. Acara yang diadakan oleh negara-negara anggota BRICS (Brazil, Russia, India, China, South Africa) dan beberapa negara mitra, termasuk Indonesia, akan membahas berbagai isu terkait industri fesyen global.
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi platform untuk memperkuat kerja sama antara negara-negara anggota dalam bidang fesyen. Indonesia sendiri memiliki potensi besar dalam industri fesyen dengan keberagaman budaya dan kreativitas yang dimiliki oleh para desainer lokal.
Selain itu, Indonesia juga memiliki kekayaan alam yang melimpah, seperti kain tradisional dan batik, yang dapat menjadi bahan baku untuk produk fesyen yang unik dan menarik. Dengan adanya kemitraan fesyen antara Indonesia dengan negara-negara anggota BRICS, diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk fesyen Indonesia di pasar global.
Selain membahas kemitraan fesyen, acara ini juga akan menjadi ajang untuk memperkenalkan potensi industri fesyen di Indonesia kepada dunia. Dengan menghadirkan para desainer terkemuka dan pelaku industri fesyen lainnya, diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar produk fesyen Indonesia.
Indonesia sangat berharap bahwa melalui partisipasi dalam BRICS+ Fashion Summit ini, dapat terjalin kerja sama yang lebih erat antara negara-negara anggota dalam memajukan industri fesyen global. Dengan adanya kolaborasi dan kemitraan yang kuat, diharapkan industri fesyen Indonesia dapat terus berkembang dan bersaing di pasar global.